BAB
I
PENDAHULUAN
1.1 Latar belakang
Penulis bermaksud
menjelaskan dan mengenalkan pengertian dasar dari internet yaitu Internet juga
dapat diartikan sebagai jaringan komputer luas dan besar yang mendunia, yaitu
menghubungkan pemakai komputer dari suatu negara ke negara lain di seluruh
dunia, dimana di dalamnya terdapat berbagai sumber daya informasi dari mulai
yang statis hingga yang dinamis dan interaktif.
Teknologi Informasi adalah suatu teknologi
yang digunakan untuk mengolahdata, termasuk memproses, mendapatkan, menyusun,
menyimpan, memanipulasi datadalam berbagai cara untuk menghasilkan informasi
yang berkualitas, yaitu informasiyang relevan, akurat dan tepat waktu, yang
digunakan untuk keperluan pribadi, bisnis,dan
pemerintahan dan merupakan informasi
yang strategis untuk pengambilankeputusan.
Teknologi dalam pendidikan menjadi salah satu kajian yang banyak mendapat perhatian di lingkungan ahli
pendidikan. Kajian tersebut pada hakekatnya merupakan
usaha dalam memecahkan masalah belajar manusia (human learning). Solusi yang
diambil melalui kajian teknologi dalam pendidikan bahwa pemecahan masalah belajar perlu menggunakan pendekatan-pendekatan yang tepat dengan banyak memfungsikan pemanfaatan sumber
belajar (learning resources).
1.2Tujuan Penulisan Makalah
Tujuan dalam penulisan
makalah ini adalah untuk menambah pengetahuan dan diharapkan dapat bermanfaat
bagi kita semua yang membacanya dan bagi orang awam yang belum pernah mengenal
internet secara keseluruhan, disamping itu tujuan dari penulisan makalah ini
adalah untuk memenuhi salah satu tugas dari Dosen mata kuliah Teknologi Informasi dan Komunikasi.
BAB II
PEMBAHASAN
2.1 Sejarah Internet dan Perkembangan Internet
Internet berawal dari
diciptakannya teknologi jaringan komputer sekitar tahun 1960. Apa sebenarnya
jaringan komputer itu? Jaringan komputer adalah beberapa komputer terhubung
satu sama lain dengan memakai kabel dalam satu lokasi, misalnya dalam satu kantor
atau gedung. Jaringan komputer ini berfungsi agar pengguna komputer bisa
bertukar informasi dan data dengan pengguna komputer lainnya.
Pada awal diciptakannya,
jaringan komputer dimanfaatkan oleh angkatan bersenjata Amerika untuk
mengembangkan senjata nuklir. Amerika khawatir jika negaranya diserang maka
komunikasi menjadi lumpuh. Untuk itulah mereka mencoba komunikasi dan menukar
informasi melalui jaringan komputer.
Setelah angkatan
bersenjata Amerika, dunia pendidikan pun merasa sangat perlu mempelajari dan
mengembangkan jaringan komputer. Salah satunya adalah Universitas of California
at Los Angeles (UCLA). Akhirnya tahun 1970 internet banyak digunakan di
unversitas-universitas di Amerika dan berkembang pesat sampai saat ini. Agar
para pengguna komputer dengan merek dan tipe berlainan dapat saling
berhubungan, maka para ahli membuat sebuah protokol (semacam bahasa) yang sama
untuk dipakai di internet. Namanya TCP (Transmission Control Protocol, bahasa
Indonesianya Protokol Pengendali Transmisi) dan IP (Internet Protocol).
Perkembangan Teknologi
Informasi dan Komunikasi yang fenomenal dan menjadi awal munculnya aplikasi web
adalah Internet. Internet yang berawal daririset untuk pertahanan dan keamanan
serta pendidikan berkembang menjadi perangkat pendukung bisnis yang sangat
berpengaruh. Dalam kaitan dengan aplikasi Web 2.0 ini, terdapat beberapa
peristiwa penting dalam sejarah internet.
Berawal pada tahun 1957,
melalui Advanced Research Projects Agency (ARPA), Amerika Serikat bertekad
mengembangkan jaringan komunikasi terintegrasi yang saling menghubungkan
komunitas sains dan keperluan militer. Hal ini dilatarbelakangi oleh terjadinya
perang dingin antara Amerika Serikat dengan Uni Soviet (tahun 1957 Soviet
meluncurkan sputnik).
2.1.1 Perkembangan Internet Pertama
Perkembangan besar
Internet pertama adalah penemuan terpenting ARPA yaitu packet switching pada
tahun 1960. Packet switching adalah pengiriman pesan yang dapat dipecah dalam
paket-paket kecil yang masing-masing paketnya dapat melalui berbagai alternatif
jalur jika salahsatu jalur rusak untuk mencapai tujuan yang telah ditentukan.
Packet switching juga memungkinkan jaringan dapat digunakan secara bersamaan
untuk melakukan banyak koneksi, berbeda dengan jalur telepon yang memerlukan
jalur khusus untuk melakukan koneksi. Maka ketika ARPANET menjadi jaringan
komputer nasional di Amerika Serikat pada 1969, packet switching digunakan
secara menyeluruh sebagai metode komunikasinya menggantikan circuit switching
yang digunakan pada sambungan telepon publik.
Pada tahun 1969 ketika itu Departemen Pertahanan
Amerika, U.S. Defense Advanced Research Projects Agency(DARPA) memutuskan untuk
mengadakan riset tentang bagaimana cara menghubungkan sejumlah komputer
sehingga membentuk jaringan organik.
Program riset ini
dikenal dengan nama ARPANET. Pada 1970, sudah lebih dari 10 komputer yang
berhasil dihubungkan satu sama lain sehingga mereka bisa saling berkomunikasi
dan membentuk sebuah jaringan.
ARPANET kemudian
merancang sebuah jaringan dengan kehandalan teknologi informasi yang dapat
memindahkan data dalam jumlah besar dan dalam waktu yang singkat, dan
ditetapkan sebagai sebuah standar pembangunan protokol baru yang saat ini
dikenal TCP/IP (Transmission Control Protocol/Internet Protocol) dan disinilah
awal dari segala sejarah internet yang dikenal luas sampai saat ini.
Tujuan awal dibangunnya
proyek itu adalah untuk keperluan militer. Pada saat itu Departemen Pertahanan
Amerika Serikat (US Department of Defense) membuat sistem jaringan komputer
yang tersebar dengan menghubungkan komputer di daerah-daerah vital untuk
mengatasi masalah bila terjadi serangan nuklir dan untuk menghindari terjadinya
informasi terpusat, yang apabila terjadi perang dapat mudah dihancurkan.
Pada mulanya ARPANET
hanya menghubungkan 4 situs saja yaitu Stanford Research Institute, University
of California, Santa Barbara, University of Utah, di mana mereka membentuk satu
jaringan terpadu di tahun 1969, dan secara umum ARPANET diperkenalkan pada
bulan Oktober 1972. Tidak lama kemudian proyek ini berkembang pesat di seluruh
daerah, dan semua universitas di negara tersebut ingin bergabung, sehingga
membuat ARPANET kesulitan untuk mengaturnya.
Oleh sebab itu ARPANET
dipecah manjadi dua, yaitu "MILNET" untuk keperluan militer dan
"ARPANET" baru yang lebih kecil untuk keperluan non-militer seperti,
universitas-universitas. Gabungan kedua jaringan akhirnya dikenal dengan nama
DARPA Internet, yang kemudian disederhanakan menjadi Internet.
Tahun 1972, Roy
Tomlinson berhasil menyempurnakan program e-mail yang ia ciptakan setahun yang
lalu untuk ARPANET. Program e-mail ini begitu mudah sehingga langsung menjadi
populer. Pada tahun yang sama, icon @juga diperkenalkan sebagai lambang penting
yang menunjukkan “at” atau “pada”. Tahun 1973, jaringan komputer ARPANET mulai
dikembangkan ke luar Amerika Serikat.
Komputer University
College di London merupakan komputer pertama yang ada di luar Amerika yang
menjadi anggota jaringan Arpanet. Pada tahun yang sama, dua orang ahli komputer
yakni Vinton Cerf dan Bob Kahn mempresentasikan sebuah gagasan yang lebih
besar, yang menjadi cikal bakal pemikiran internet. Ide ini dipresentasikan
untuk pertama kalinya di Universitas Sussex.
2.1.2 Perkembangan Internet Kedua
Perkembangan besar
Internet kedua yang dicatat pada sejarah internet adalah pengembangan lapisan
protokol jaringan yang terkenal karena paling banyak digunakan sekarang yaitu
TCP/IP (Transmission Control Protocol/ Internet Protocol). Protokol adalah
suatu kumpulan aturan untuk berhubungan antarjaringan. Protokol ini
dikembangkan oleh Robert Kahn dan Vinton Cerf pada tahun 1974. Dengan protokol
yang standar dan disepakati secara luas, maka jaringan lokal yang tersebar di
berbagai tempat dapat saling terhubung membentuk jaringan raksasa bahkan
sekarang ini menjangkau seluruh dunia. Jaringan dengan menggunakan protokol
internet inilah yang sering disebut sebagai jaringan internet.
Hari bersejarah
berikutnya adalah tanggal 26 Maret 1976, ketika Ratu Inggris berhasil
mengirimkan e-mail dari Royal Signals and Radar Establishment di Malvern.
Setahun kemudian, sudah lebih dari 100 komputer yang bergabung di ARPANET
membentuk sebuah jaringan atau network. Pada 1979, Tom Truscott, Jim Ellis dan
Steve Bellovin, menciptakan newsgroups pertama yang diberi nama USENET. Tahun
1981 France Telecom menciptakan gebrakan dengan meluncurkan telpon televisi
pertama, dimana orang bisa saling menelpon sambil berhubungan dengan video
link.
Karena komputer yang
membentuk jaringan semakin hari semakin banyak, maka dibutuhkan sebuah protokol
resmi yang diakui oleh semua jaringan. Pada tahun 1982 dibentuk Transmission
Control Protocol atau TCP dan Internet Protokol atau IP yang kita kenal semua.
Sementara itu di Eropa muncul jaringan komputer tandingan yang dikenal dengan
Eunet, yang menyediakan jasa jaringan komputer di negara-negara Belanda,
Inggris, Denmark dan Swedia. Jaringan Eunet menyediakan jasa e-mail dan
newsgroup USENET.
Untuk menyeragamkan
alamat di jaringan komputer yang ada, maka pada tahun 1984 diperkenalkan sistem
nama domain, yang kini kita kenal dengan DNS atau Domain Name System. Komputer
yang tersambung dengan jaringan yang ada sudah melebihi 1000 komputer lebih.
Pada 1987 jumlah komputer yang tersambung ke jaringan melonjak 10 kali lipat
manjadi 10.000 lebih.
Jaringan ARPANET menjadi
semakin besar sejak saat itu dan mulai dikelola oleh pihak swasta pada tahun
1984, maka semakin banyak universitas tergabung dan mulailah perusahaan
komersial masuk. Protokol TCP/IP menjadi protokol umum yang disepakati sehingga
dapat saling berkomunikasi pada jaringan internet ini.
Tahun 1988, Jarko
Oikarinen dari Finland menemukan dan sekaligus memperkenalkan IRC atau Internet
Relay Chat. Setahun kemudian, jumlah komputer yang saling berhubungan kembali
melonjak 10 kali lipat dalam setahun. Tak kurang dari 100.000 komputer kini
membentuk sebuah jaringan. Tahun 1990 adalah tahun yang paling bersejarah,
ketika Tim Berners Lee menemukan program editor dan browser yang bisa
menjelajah antara satu komputer dengan komputer yang lainnya, yang membentuk
jaringan itu. Program inilah yang disebut www, atau Worl Wide Web.
Tahun 1992, komputer
yang saling tersambung membentuk jaringan sudah melampaui sejuta komputer, dan
di tahun yang sama muncul istilah surfing the internet. Tahun 1994, situs
internet telah tumbuh menjadi 3000 alamat halaman, dan untuk pertama kalinya
virtual-shopping atau e-retail muncul di internet. Dunia langsung berubah. Di
tahun yang sama Yahoo! didirikan, yang juga sekaligus kelahiran Netscape
Navigator 1.0.
2.1.3 Perkembangan Intenet Ketiga
Perkembangan besar
Internet ketiga adalah terbangunnya aplikasi World Wide Web pada tahun 1990
oleh Tim Berners-Lee. Aplikasi World Wide Web (WWW) ini menjadi konten yang
dinanti semua pengguna internet. WWW membuat semua pengguna dapat saling
berbagi bermacam-macam aplikasi dan konten, serta saling mengaitkan
materi-materi yang tersebar di internet. Sejak saat itu pertumbuhan pengguna
internet meroket.
2.2 Internet Saat Ini
Tahun 1989, Timothy
Berners-Lee, ahli komputer dari Inggris menciptakan World Wide Web yaitu
semacam program yang memungkinkan suara, gambar, film, musik ditampilkan dalam
internet. Karena penemuan inilah internet menjadi lebih menarik tampilannya dan
sangat bervariasi. Dahulu internet hanya dapat digunakan oleh kalangan tertentu
dan dengan komponen tertentu saja. Tetapi saat ini orang yang berada dirumah
pun bisa terhubung ke internet dengan menggunakan modem dan jaringan telepon.
Selain itu, Internet banyak digunakan oleh perusahaan, lembaga pendidikan,
lembaga pemerintahan, lembaga militer di seluruh dunia untuk memberikan
informasi kepada masyarakat. Di samping manfaat-manfaat tersebut, internet juga memiliki
efek negatif dikarenakan terlalu bebasnya informasi yang ada di Internet.
Sehingga memungkinkan anak-anak melihat berbagai hal yang tidak pantas untuk
dilihat ataupun dibaca.
Adapun PengertianInternet itu sendiri adalah sebagai jaringan
komputer luas dan besar yang mendunia, yaitu menghubungkan pemakai komputer
dari suatu negara ke negara lain di seluruh dunia, dimana di dalamnya terdapat
berbagai sumber daya informasi dari mulai yang statis hingga yang dinamis dan
interaktif.
2.3 Perkembangan
Internet di Indonesia
RMS Ibrahim, Suryono Adisoemarta, Muhammad Ihsan, Robby Soebiakto, Putu, Firman Siregar, Adi Indrayanto, dan Onno W. Purbo merupakan beberapa nama-nama legendaris di awal pembangunan Internet Indonesia di tahun 1992 hingga 1994. Masing-masing personal telah mengkontribusikan keahlian dan dedikasinya dalam membangun cuplikan-cuplikan sejarah jaringan komputer di Indonesia.
Tulisan-tulisan tentang keberadaan jaringan
Internet di Indonesia dapat dilihat di beberapa artikel di media cetak seperti
KOMPAS berjudul “Jaringan komputer biaya murah menggunakan radio” di akhir
tahun 1990 dan awal tahun 1991. Juga beberapa artikel pendek di Majalah
Elektron Himpunan Mahasiswa Elektro ITB di tahun 1989.
Inspirasi tulisan-tulisan awal Internet
Indonesia datangnya dari kegiatan di amatir radio khususnya di Amateur Radio
Club (ARC) ITB di tahun 1986. Bermodal pesawat Transceiver HF SSB Kenwood TS430
milik Harya Sudirapratama (YC1HCE) dengan komputer Apple II milik Onno W. Purbo
(YC1DAV) sekitar belasan anak muda ITB seperti Harya Sudirapratama (YC1HCE), J.
Tjandra Pramudito (YB3NR), Suryono Adisoemarta (N5SNN) bersama Onno W. Purbo,
berguru pada para senior radio amatir seperti Robby Soebiakto (YB1BG), Achmad
Zaini (YB1HR), Yos (YB2SV), di band 40m. Robby Soebiakto merupakan pakar
diantara para amatir radio di Indonesia khususnya untuk komunikasi data packet
radio yang kemudian didorong ke arah TCP/IP, teknologi packet radio TCP/IP yang
kemudian diadopsi oleh rekan-rekan BPPT, LAPAN, UI, dan ITB yang kemudian
menjadi tumpuan PaguyubanNet di tahun 1992-1994.
Robby
Soebiakto menjadi koordinator IP pertama dari AMPR-net (Amatir Packet Radio
Network) yang di Internet dikenal dengan domain AMPR.ORG dan IP 44.132.Sejak
tahun 2000, AMPR-net Indonesia di koordinir oleh Onno W. Purbo (YC0MLC).Koordinasi
dan aktivitasnya mengharuskan seseorang untuk menjadi anggota ORARI dan di
koordinasi melalui mailing list ORARI seperti orari-news@yahoogroups.com.
Di tahun 1986-1987 yang merupakan awal perkembangan
jaringan paket radio di Indonesia, Robby Soebiakto merupakan pionir di kalangan
pelaku radio amatir Indonesia yang mengaitkan jaringan amatir Bulletin Board
System (BBS) yang merupakan jaringan e-mail store and forward yang mengkaitkan
banyak “server” BBS amatir radio seluruh dunia agar e-mail dapat berjalan
dengan lancar. Di awal tahun 1990, komunikasi antara Onno W. Purbo yang waktu
itu berada di Kanada dengan panggilan YC1DAV/VE3 dengan rekan-rekan radio
amatir di Indonesia dilakukan melalui jaringan amatir radio ini. Dengan
peralatan PC/XT dan walkie talkie 2 meteran, komunikasi antara Indonesia-Kanada
terus dilakukan dengan lancar melalui jaringan radio amatir.Robby Soebiakto
berhasil membangun gateway amatir satelit di rumahnya di Cinere melalui
satelit-satelit OSCAR milik radio amatir kemudian melakukan komunikasi lebih
lanjut yang lebih cepat antara Indonesia-Kanada.Pengetahuan secara perlahan
ditransfer dan berkembang melalui jaringan radio amatir ini.
RMS Ibrahim (biasa dipanggil Ibam) merupakan
motor dibalik operasional Internet di UI. RMS Ibrahim pernah menjadi operator
yang menjalankan gateway ke Internet dari UI yang merupakan bagian dari
jaringan universitas di Indonesia UNINET. Protokol UUCP yang lebih sederhana
daripada TCP/IP digunakan terutama digunakan untuk mentransfer e-mail &
newsgroup. RMS Ibrahim juga merupakan pemegang pertama Country Code Top Level
Domain (ccTLD) yang dikemudian hari dikenal sebagai IDNIC.
Muhammad Ihsan adalah staff peneliti di LAPAN
Ranca Bungur tidak jauh dari Bogor yang di awal tahun 1990-an di dukung oleh
pimpinannya Ibu Adrianti dalam kerjasama dengan DLR (NASA-nya Jerman) mencoba
mengembangkan jaringan komputer menggunakan teknologi packet radio pada band
70cm & 2m. Jaringan tersebut dikenal sebagai JASIPAKTA dengan dukungan DLR
Jerman.Protokol TCP/IP di operasikan di atas protokol AX.25 pada infrastruktur
packet radio. Muhammad Ihsan mengoperasikan relay penghubung antara ITB di
Bandung dengan gateway Internet yang ada di BPPT di tahun 1993-1998.
Firman Siregar merupakan salah seorang motor
di BPPT yang mengoperasikan gateway radio paket bekerja pada band 70cm di tahun
1993-1998-an. PC 386 sederhana menjalankan program NOS di atas sistem operasi
DOS digunakan sebagai gateway packet radio TCP/IP. IPTEKNET masih berada di
tahapan sangat awal perkembangannya saluran komunikasi ke internet masih
menggunakan protokol X.25 melalui jaringan Sistem Komunikasi Data Paket (SKDP)
terkait pada gateway di DLR Jerman.
Putu sebuah nama yang melekat dengan
perkembangan PUSDATA DEPRIN waktu masa kepemimpinan Bapak Menteri Tungki
Ariwibowo menjalankan BBS pusdata.dprin.go.id. Di masa awal perkembangannya BBS
Pak Putu sangat berjasa dalam membangun pengguna e-mail khususnya di jakarta
Pak Putu sangat beruntung mempunyai menteri Pak Tungki yang “maniak” IT dan
yang mengesankan dari Pak Tungki beliau akan menjawab e-mail sendiri.
Barangkali Pak Tungki adalah menteri pertama di Indonesia yang menjawab e-mail
sendiri.
Suryono Adisoemarta N5SNN di akhir 1992 kembali ke Indonesia, kesempatan tersebut tidak dilewatkan oleh anggota Amateur Radio Club (ARC) ITB seperti Basuki Suhardiman, Aulia K. Arief, Arman Hazairin di dukung oleh Adi Indrayanto untuk mencoba mengembangkan gateway radio paket di ITB. Berawal semangat & bermodalkan PC 286 bekas barangkali ITB merupakan lembaga yang paling miskin yang nekad untuk berkiprah di jaringan PaguyubanNet. Rekan lainnya seperti UI, BPPT, LAPAN, PUSDATA DEPRIN merupakan lembaga yang lebih dahulu terkait ke jaringan di tahun 1990-an mereka mempunyai fasilitas yang jauh lebih baik daripada ITB. Di ITB modem radio paket berupa Terminal Node Controller (TNC) merupakan peralatan pinjaman dari Muhammad Ihsan dari LAPAN.
Suryono Adisoemarta N5SNN di akhir 1992 kembali ke Indonesia, kesempatan tersebut tidak dilewatkan oleh anggota Amateur Radio Club (ARC) ITB seperti Basuki Suhardiman, Aulia K. Arief, Arman Hazairin di dukung oleh Adi Indrayanto untuk mencoba mengembangkan gateway radio paket di ITB. Berawal semangat & bermodalkan PC 286 bekas barangkali ITB merupakan lembaga yang paling miskin yang nekad untuk berkiprah di jaringan PaguyubanNet. Rekan lainnya seperti UI, BPPT, LAPAN, PUSDATA DEPRIN merupakan lembaga yang lebih dahulu terkait ke jaringan di tahun 1990-an mereka mempunyai fasilitas yang jauh lebih baik daripada ITB. Di ITB modem radio paket berupa Terminal Node Controller (TNC) merupakan peralatan pinjaman dari Muhammad Ihsan dari LAPAN.
Berawal dari teknologi radio paket 1200bps,
ITB kemudian berkembang di tahun 1995-an memperoleh sambungan leased line
14.4Kbps ke RISTI Telkom sebagai bagian dari IPTEKNET akses Internet tetap
diberikan secara cuma-cuma kepada rekan-rekan yang lain. September 1996
merupakan tahun peralihan bagi ITB, karena keterkaitan ITB dengan jaringan
penelitian Asia Internet Interconnection Initiatives (AI3) sehingga memperoleh
bandwidth 1.5Mbps ke Jepang yang terus ditambah dengan sambungan ke TelkomNet
& IIX sebesar 2Mbps. ITB akhirnya menjadi salah satu bagian terpenting.
Adapun cara mengakses ke internet adalah bila
di rumah kita tidak mempunyai komputer yang terhubung dengan internet, kita
bisa memanfaatkan warnet (warung internet) atau mungkin di laboratorium
komputer sekolah yang sudah terhubung ke internet untuk mencari informasi.
Untuk mencari informasi atau data kamu bisa klik/tekan shortcut/gambar jika
kamu menggunakan browser Internet Explorer.Kemudian isi alamat situs yang
dituju pada Address. Untuk mencari informasi secara cepat, gunakanlah situs
pencari seperti : yahoo.com, google.com, e-smartschool.com atau yang lainnya.
Setelah masuk ke situs pencari tersebut, masukkan keyword (kata kunci) yang
dicari.
2.4 Web Site
2.4.1 Pengertian
Web Site atau Situs
Situs
dapat diartikan sebagai kumpulan halaman-halaman yang digunakan untuk menampilkan
informasi, gambar gerak, suara, dan atau gabungan dari semuanya itu baik yang
bersifat statis maupun dinamis yang membentuk satu rangkaian bangunan yang
saling terkait dimana masing-masing dihubungkan dengan link-link.
2.4.2
Unsur-Unsur Web Site atau Situs
2.4.2.1
Domain Name
Domain
name atau biasa disebut nama domain adalah alamat permanen situs di dunia
internet yang digunakan untuk mengidentifikasi sebuah situs atau dengan kata
lain domain name adalah alamat yang digunakan untuk menemukan situs kita pada
dunia internet. Istilah yang umum digunakan adalah URL.Contoh sebuah URL adalah
http://www.yahoo.com--dapat juga tanpa www.
Ada banyak macam nama
domain yang dapat kita pilih sesuai dengan keinginan. Berikut beberapa nama
domain yang sering digunakan dan tersedia di internet:
2.4.2.1.1 Generic Domains
Merupakan
domain name yang berakhiran dengan .Com .Net .Org .Edu .Mil atau .Gov. Jenis
domain ini sering juga disebut top level domain dan domain ini tidak
berafiliasi berdasarkan negara, sehingga siapapun dapat mendaftar.
(…).com : merupakan top
level domain yang ditujukan untuk kebutuhan "commercial".
(…).edu : merupakan domain yang ditujukan untuk kebutuhan dunia pendidikan (education)
(…).gov : merupakan domain untuk pemerintahan (government)
(....).mil : merupakan domain untuk kebutuhan angkatan bersenjata (military)
(…).org : domain untuk organisasi atau lembaga non profit (Organization).
(…).edu : merupakan domain yang ditujukan untuk kebutuhan dunia pendidikan (education)
(…).gov : merupakan domain untuk pemerintahan (government)
(....).mil : merupakan domain untuk kebutuhan angkatan bersenjata (military)
(…).org : domain untuk organisasi atau lembaga non profit (Organization).
2.4.2.1.2 Country-Specific Domains
Yaitu
domain yang berkaitan dengan dua huruf ekstensi, dan sering juga disebut second
level domain, seperti .id(Indonesia), .au(Australia), .jp(Jepang) dan lain
lain. Domain ini dioperasikan dan di daftarkan dimasing negara. Di Indonesia,
domain-domain ini berakhiran, .co.id, .ac.id, .go.id, .mil.id, .or.id, dan pada
akhir-akhir ini ditambah dengan war.net.id, .mil.id, dan web.id. Penggunaan
dari masing-masing akhiran tersebut berbeda tergantung pengguna dan
pengunaannya, antara lain:
(…).co.id : Untuk Badan
Usaha yang mempunyai badan hukum sah
(…).ac.id : Untuk Lembaga Pendidikan
(…).go.id : Khusus untuk Lembaga Pemerintahan Republik Indonesia
(…).mil.id : Khusus untuk Lembaga Militer Republik Indonesia
(…).or.id : Untuk segala macam organisasi yand tidak termasuk dalam kategori "ac.id","co.id","go.id","mil.id" dan lain
(…).war.net.id : untuk industri warung internet di Indonesia
(…).sch.id : khusus untuk Lembaga Pendidikan yang menyelenggarakan pendidikan seperti SD, SMP dan atau SMU
(…).web.id : Ditujukan bagi badan usaha, organisasi ataupun perseorangan yang melakukan kegiatannya di Worl Wide Web.
(…).ac.id : Untuk Lembaga Pendidikan
(…).go.id : Khusus untuk Lembaga Pemerintahan Republik Indonesia
(…).mil.id : Khusus untuk Lembaga Militer Republik Indonesia
(…).or.id : Untuk segala macam organisasi yand tidak termasuk dalam kategori "ac.id","co.id","go.id","mil.id" dan lain
(…).war.net.id : untuk industri warung internet di Indonesia
(…).sch.id : khusus untuk Lembaga Pendidikan yang menyelenggarakan pendidikan seperti SD, SMP dan atau SMU
(…).web.id : Ditujukan bagi badan usaha, organisasi ataupun perseorangan yang melakukan kegiatannya di Worl Wide Web.
Nama domain dari tiap-tiap
situs di seluruh dunia tidak ada yang sama sehingga tidak ada satupun situs
yang akan dijumpai tertukar nama atau tertukar halaman situsnya. Untuk
memperoleh nama dilakukan penyewaan domain, biasanya dalam jangka
tertentu(tahunan).
2.4.2.2 Hosting
Hosting
dapat diartikan sebagai ruangan yang terdapat dalam harddisk tempat menyimpan
berbagai data, file-file, gambar dan lain sebagainya yang akan ditampilkan di
situs. Besarnya data yang bisa dimasukkan tergantung dari besarnya hosting yang
disewa/dipunyai, semakin besar hosting semakin besar pula data yang dapat
dimasukkan dan ditampilkan dalam situs.
Hosting juga diperoleh dengan menyewa. Besarnya hosting ditentukan ruangan harddisk dengan ukuran MB(Mega Byte) atau GB(Giga Byte). Lama penyewaan hosting rata-rata dihitung per tahun. Penyewaan hosting dilakukan dari perusahaan-perusahaan penyewa web hosting yang banyak dijumpai baik di Indonesia maupun Luar Negri.
Hosting juga diperoleh dengan menyewa. Besarnya hosting ditentukan ruangan harddisk dengan ukuran MB(Mega Byte) atau GB(Giga Byte). Lama penyewaan hosting rata-rata dihitung per tahun. Penyewaan hosting dilakukan dari perusahaan-perusahaan penyewa web hosting yang banyak dijumpai baik di Indonesia maupun Luar Negri.
2.4.2.3 Scripts/Bahasa Program
Adalah
bahasa yang digunakan untuk menerjemahkan setiap perintah dalam situs yang pada
saat diakses. Jenis scripts sangat menentukan statis, dinamis atau
interaktifnya sebuah situs. Semakin banyak ragam scripts yang digunakan maka
akan terlihat situs semakin dinamis, dan interaktif serta terlihat bagus.
Bagusnya situs dapat terlihat dengan tanggapan pengunjung serta frekwensi
kunjungan.
Beragam
scripts saat ini telah hadir untuk mendukung kualitas situs. Jenis jenis
scripts yang banyak dipakai para designer antara lain HTML, ASP, PHP, JSP, Java
Scripts, Java applets dsb.Bahasa dasar yang dipakai setiap situs adalah HTML
sedangkan ASP dan lainnya merupakan bahasa pendukung yang bertindak sebagai
pengatur dinamis, dan interaktifnya situs.
Scripts ASP, PHP, JSP atau lainnya bisa dibuat sendiri, bisa juga dibeli dari para penjual scripts yang biasanya berada di luar negri.Harga Scripts rata-rata sangat mahal karena sulitnya membuat, biasanya mencapai puluhan juta. Scripts ini biasanya digunakan untuk membangun portal berita, artikel, forum diskusi, buku tamu, anggota organisasi, email, mailing list dan lain sebagainya yang memerlukan update setiap saat.
Scripts ASP, PHP, JSP atau lainnya bisa dibuat sendiri, bisa juga dibeli dari para penjual scripts yang biasanya berada di luar negri.Harga Scripts rata-rata sangat mahal karena sulitnya membuat, biasanya mencapai puluhan juta. Scripts ini biasanya digunakan untuk membangun portal berita, artikel, forum diskusi, buku tamu, anggota organisasi, email, mailing list dan lain sebagainya yang memerlukan update setiap saat.
Setelah
melakukan penyewaan domain dan hosting serta penguasaan scripts, unsur situs
yang paling penting dan utama adalah design. Design web sangat menentukan
kualitas dan keindahan situs. Design sangat berpengaruh kepada penilaian
pengunjung akan bagus tidaknya sebuah web site.
Untuk
membuat situs biasanya dapat dilakukan sendiri atau menyewa jasa web
designer.Saat ini sangat banyak jasa web designer, terutama di kota-kota
besar.Perlu diketahui bahwa kualitas situs sangat ditentukan oleh kualitas
designer. Semakin banyak penguasaan web designer tentang beragam
program/software pendukung pembuatan situs maka akan dihasilkan situs yang
semakin berkualitas, demikian pula sebaliknya. Jasa web designer ini yang
umumnya memerlukan biaya yang tertinggi dari seluruh biaya pembangunan situs
dan semuanya itu tergantung kualitas designer.
2.4.2.5
Publikasi
Keberadaan
situs tidak ada gunanya dibangun tanpa dikunjungi atau dikenal oleh masyarakat
atau pengunjung internet.Karena efektif tidaknya situs sangat tergantung dari
besarnya pengunjung dan komentar yang masuk. Untuk mengenalkan situs kepada
masyarakat memerlukan apa yang disebut publikasi atau promosi. Publikasi situs
di masyarakat dapat dilakukan dengan berbagai cara seperti dengan
pamlet-pamlet, selebaran, baliho dan lain sebagainya tapi cara ini bisa
dikatakan masih kurang efektif dan sangat terbatas. cara yang biasanya
dilakukan dan paling efektif dengan tak terbatas ruang atau waktu adalah
publikasi langsung di internet melalui search engine-search engine (mesin
pencari, spt : Yahoo, Google, Search Indonesia, dsb).
Cara
publikasi di search engine ada yang gratis dan ada pula yang membayar.Yang
gratis biasanya terbatas dan cukup lama untuk bisa masuk dan dikenali di search
engine terkenal seperti Yahoo atau Google. Cara efektif publikasi adalah dengan
membayar, walaupun harus sedikit mengeluarkan akan tetapi situs cepat masuk ke
search engine dan dikenal oleh pengunjung.
2.4.2.6 Pemeliharaan Web Site atau Situs
Untuk
mendukung kelanjutan dari situs diperlukan pemeliharaan setiap waktu sesuai
yang diinginkan seperti penambahan informasi, berita, artikel, link, gambar
atau lain sebagainya. Tanpa pemeliharaan yang baik situs akan terkesan
membosankan atau monoton juga akan segera ditinggal pengunjung.
Pemeliharaan
situs dapat dilakukan per periode tertentu seperti tiap hari, tiap minggu atau
tiap bulan sekali secara rutin atau secara periodik saja tergantung kebutuhan
(tidak rutin).Pemeliharaan rutin biasanya dipakai oleh situs-situs berita,
penyedia artikel, organisasi atau lembaga pemerintah.Sedangkan pemeliharaan
periodik biasanya untuk situs-situs pribadi, penjualan/e-commerce, dan lain
sebagainya.
2.5 Dampak
Positif dan Negatif Perkembangan Teknologi Internet
Internet adalah jaringan komputer yang
terhubung secara internasional dan tersebar di seluruh dunia.Jaringan ini
meliputi jutaan pesawat komputer yang terhubung satu dengan yang lainnya dengan
memanfaatkan jaringan telepon ( baik kabel maupun gelombang elektromagnetik).
Jaringan jutaan komputer ini memungkinkan berbagai aplikasi dilaksanakan antar
komputer dalam jaringan internet dengan dukungan software dan hardware yang
dibutuhkan. Untuk bergabung dalam jaringan ini, satu pihak ( dalam hal ini
provider ) harus memiliki program aplikasi serta bank data yang menyediakan
informasi dan data yang dapat di akses oleh pihak lain yang tergabung dalam
internet. Pihak yang telah tergabung dalam jaringan ini akan memiliki alamat
tersendiri ( bagaikan nomor telepon ) yang dapat dihubungi melalui jaringan
internet.
Provider inilah yang menjadi server bagi
pihak-pihak yang memiliki personal komputer ( PC ) untuk menjadi pelanggan
ataupun untuk mengakses internet. Sejalan dengan perkembangan zaman, kemajuan
teknologi internet juga semakin maju. ‘Internet’ adalah jaringan komputer yang
dapat menghubungkan suatu komputer atau jaringan komputer dengan jaringan
komputer lain, sehingga dapat berkomunikasi atau berbagi data tanpa melihat
jenis komputer itu sendiri. Pada tahun 1999, jumlah komputer yang telah
dihubungkan dengan internet di seluruh dunia mencapai lebih dari 40 juta dan
jumlah ini terus bertambah setiap hari. Saat ini jumlah situs web mencapai
jutaan, bahkan mungkin trilyunan, isinya memuat bermacam-macam topik. Tentu
saja, situs-situs itu menjadi sumber informasi baik yang positif ataupun
negatif.Informasi dikatakan positif apabila bermanfaat untuk penelitiaan. Di
bawah ini akan dijelaskan dampak-dampak positif maupun negatif dari penggunaan
internet.
2.5.1 Dampak Positif
a. Internet sebagai media komunikasi, merupakan
fungsi internet yang paling banyak digunakan dimana setiap pengguna internet
dapat berkomunikasi dengan pengguna lainnya dari seluruh dunia.
b. Media pertukaran data, dengan menggunakan
email, newsgroup, ftp dan www (world wide web – jaringan situs-situs web) para
pengguna internet di seluruh dunia dapat saling bertukar informasi dengan cepat
dan murah.
c. Media untuk mencari informasi atau data,
perkembangan internet yang pesat, menjadikan www sebagai salah satu sumber
informasi yang penting dan akurat.
d. Kemudahan memperoleh informasi yang ada di
internet sehingga manusia tahu apa saja yang terjadi.
e. Bisa digunakan sebagai lahan informasi untuk bidang pendidikan,
kebudayaan, dan lain-lain.
f. Kemudahan bertransaksi dan berbisnis dalam bidang perdagangan
sehingga tidak perlu pergi menuju ke tempat penawaran/penjualan.
2.5.2 Dampak
Negatif
a. Pornografi Anggapan yang mengatakan bahwa
internet identik dengan pornografi, memang tidak salah. Dengan kemampuan
penyampaian informasi yang dimiliki internet, pornografi pun merajalela.Untuk
mengantisipasi hal ini, para produsen ‘browser’ melengkapi program mereka
dengan kemampuan untuk memilih jenis home-page yang dapat di-akses.Di internet
terdapat gambar-gambar pornografi dan kekerasan yang bisa mengakibatkan
dorongan kepada seseorang untuk bertindak kriminal.
b. Violence and Gore Kekejaman dan kesadisan
juga banyak ditampilkan. Karena segi bisnis dan isi pada dunia internet tidak
terbatas, maka para pemilik situs menggunakan segala macam cara agar dapat ‘menjual’
situs mereka. Salah satunya dengan menampilkan hal-hal yang bersifat tabu.
c. Penipuan Hal ini memang merajalela di
bidang manapun. Internet pun tidak luput dari serangan penipu.Cara yang terbaik
adalah tidak mengindahkan hal ini atau mengkonfirmasi informasi yang Anda
dapatkan pada penyedia informasi tersebut.
d. Carding Karena sifatnya yang ‘real time’
(langsung), cara belanja dengan menggunakan Kartu kredit adalah carayang paling
banyak digunakan dalam dunia internet. Para penjahat internet pun paling banyak
melakukan kejahatan dalam bidang ini.Dengan sifat yang terbuka, para penjahat
mampu mendeteksi adanya transaksi (yang menggunakan Kartu Kredit) on-line dan
mencatat kode Kartu yang digunakan.Untuk selanjutnya mereka menggunakan data
yang mereka dapatkan untuk kepentingan kejahatan mereka.
e. Perjudian Dampak lainnya adalah meluasnya
perjudian. Dengan jaringan yang tersedia, para penjudi tidak perlu pergi ke
tempat khusus untuk memenuhi keinginannya.Anda hanya perlu menghindari situs
seperti ini, karena umumnya situs perjudian tidak agresif dan memerlukan banyak
persetujuan dari pengunjungnya.
f. Mengurangi sifat sosial manusia karena
cenderung lebih suka berhubungan lewat internet daripada bertemu secara
langsung (face to face).
g. Dari sifat sosial yang berubah dapat
mengakibatkan perubahan pola masyarakat dalam berinteraksi.
8. Kejahatan seperti menipu dan mencuri
dapat dilakukan di internet (kejahatan juga ikut berkembang).
9. Bisa membuat seseorang kecanduan,
terutama yang menyangkut pornografi dan dapat menghabiskan uang karena hanya
untuk melayani kecanduan tersebut.
BAB III
PENUTUP
KESIMPULAN:
Kesimpulan
yang penulis peroleh dalam penulisan makalah ini adalah Secara umum ada
banyak manfaat yang dapat diperoleh apabila seseorang mempunyai akses ke
internet Berikut ini sebagian dari apa yang tersedia di internet :
1. Informasi untuk kehidupan pribadi, kesehatan, rekreasi,
hobby, pengembangan pribadi, rohani, sosial.
2. Informasi untuk kehidupan profesional/pekerja :sains,
teknologi, perdagangan, saham, komoditas, berita bisnis, asosiasi profesi,
asosiasi bisnis, berbagai forum komunikasi.
Satu
hal yang paling menarik ialah keanggotaan internettidak mengenal batas negara,
ras, kelas ekonomi, ideologi atau faktor faktor lain yang biasanya dapat
menghambat pertukaran pikiran. internetadalah suatu komunitas dunia yang
sifatnya sangat demokratis serta memiliki kode etik yang dihormati segenap
anggotanya. Manfaat internetterutama diperoleh melalui kerjasama antar pribadi
atau kelompok tanpa mengenal batas jarak dan waktu.
Untuk lebih meningkatkan kualitas sumber daya manusia di Indonesia, sudah waktunya para profesional Indonesia memanfaatkan jaringan internetdan menjadi bagian dari masyarakat informasi dunia.
Untuk lebih meningkatkan kualitas sumber daya manusia di Indonesia, sudah waktunya para profesional Indonesia memanfaatkan jaringan internetdan menjadi bagian dari masyarakat informasi dunia.
SARAN:
Saat menghadapi perkembangan Internet haruslah kita manfaatkan Teknologi ini
dengan hal – hal yang bersifat baik dan positif dan hal yang dapat membantu
meringankan pekerjaan.
DAFTAR
PUSTAKA
0 comments:
Posting Komentar